Sabtu, 07 Maret 2015

Security Crisis on SONY Pictures


Assalamu’alaikum..


Halloo.. Sobat Blogger semua,kita berjumpa lagi deh hehe....

Dan pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang Cyber Crimes, yang melibatkan perusahaan besar dalam industri hiburan yaitu SONY Pictures dengan para Hacker Misterius.
Berikut Ulasanya...

Beberapa waktu yang lalu, salah satu departemen penting Sony, Sony Pictures, telah diretas oleh sebuah grup hacker dengan nama #GOP (Guardian of Peace). Kali ini investigasi terkait kasus 'hacking' yang dilakukan oleh perusahaan Jepang itu mengarah ke Korea Utara.

Seperti yang dilansir oleh Re/code (28/11), Sony Pictures tengah meneliti kemungkinan keterlibatan hacker Korea Utara dalam kasus peretasan yang menimpa perusahaannya.


Sony Pictures Entertainment tengah melakukan investigasi apakah Korea Utara berada di belakang kasus hacking yang telah menerjang jaringan komputer. Serangan hacking tersebut terjadi hanya sebulan sebelum Sony Pictures merilis film terbaru "The Interview".

Menariknya, alasan keterlibatan Korea Utara diduga akibat sebuah film, film tersebut ialah sebuah film komedi baru milik Sony Pictures yang berjudul 'The Interview'. Film The Interview memang menceritakan tentang dua jurnalis yang merupakan suruhan badan intelijen Amerika, CIA, untuk membunuh Presiden Korea Utara Kim Jong- Un.



Menanggapi insiden peretasan kepada Sony Pictures Entertainment, CEO Kaspersky Lab, Eugene Kaspersky menyatakan, insiden peretasan Sony Pictures Entertainment mungkin yang pertama yang sangat dipublikasikan secara global.

"Aspek yang paling mengkhawatirkan. kelompok hacker ini mengancam akan melancarkan serangan teror. Saya tidak tahu apakah memang ada hubungan antara kelompok ini dan teroris," katanya, Juma t (19/12/2014)

Tentu saja, serangan seperti di industri hiburan juga sangat merusak dan mahal, tapi itu mungkin tidak seberbahaya seperti serangan terhadap infrastruktur kritis.

Kabar yang disampaikan oleh sumber dekat Sony Pictures itu juga mengatakan kemungkinan si hacker Korea Utara yang mengaku bernama #GOP itu kini tengah berada di China untuk melancarkan aksinya.

Namun, sumber tersebut juga mengatakan bila keterkaitan hacker #GOP dengan Korea Utara belum bisa dipastikan secara jelas.

Sony Pictures dituntut untuk segera menyelesaikan kasus hacking #GOP. Sebab, grup hacker tersebut memang mengancam untuk menyebarkan data yang telah mereka curi dari Sony ke publik. Data-data yang diklaim berisi password-password penting dan informasi keuangan Sony Pictures itu juga diisukan sudah mulai tersebar di Reddit pada hari Rabu lalu.

Dalam setiap kasus hal tersebut merupakan sinyal yang sangat kuat bahwa bahkan perusahaan hi-tech yang paling canggih pun tidak kebal terhadap serangan hacker, dan kita harus mempersiapkan diri untuk serangan yang sangat serius dan menyakitkan di masa depan.
Sayangnya, hal tersebut tidak mudah untuk mengatakan industri atau perusahaan mana yang akan menjadi target berikutnya.

Nah menurut tanggapan saya, memang tidaklah bijak jika apa yang kita bisa lakukan (dalam hal ini meretas/Hacking ) melakukan sesuatu yang bisa memberi dampak buruk bagi diri sendiri dan terutama orang lain. Seperti yang terjadi pada kasus di atas antara Hacker GOP dan SONY Pictures. Yang telah merugikan SONY terutama pada materi yang bagi kita nilainya sangat besar. Sebaiknya jika kita memiliki kelebihan atau kemampuan tersebut (Hacking) gunakan lah kemampuan itu untuk kepentingan orang banyak, dalam hal ini kebaikan, contohnya membantu negara dalam masalah keamanan, dll.

Tetapi di lain pihak, seharusnya pihak SONY juga harus berkaca karena telah membuat film yang membuat suatu negara merasa dirugikan, dalam hal ini adalah negara Korea Utara, seharusnya pihak SONY melakukan koordinasi terlebih dahulu sebelum membuat sebuah karya yang akan di lihat oleh dunia, agar kedepanya tidak ada masalah yang mengikat antar kedua negara.

Sumber :

http://www.tribunnews.com/techno/2014/12/19/ini-tanggapan-eugene-kaspersky-terkat-kasus-sony-pictures



Tidak ada komentar:

Posting Komentar